Pelatihan Brigade Pangan oleh Kementan: Solusi Hadapi Krisis Pangan Global
  • Jelajahi

    Copyright © kabartujuhsatu.news
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Layanan Publikasi Media Online : Iklan, Berita, Banner

    Layanan Publikasi Media Online : Iklan, Berita, Banner
    Klik Gambar Inaproc Kabartujuhsatu di Kolom Pencarian

    Daftar Blog Saya

    Pelatihan Brigade Pangan oleh Kementan: Solusi Hadapi Krisis Pangan Global

    Kabartujuhsatu
    Jumat, 18 April 2025, April 18, 2025 WIB Last Updated 2025-04-18T09:33:25Z
    masukkan script iklan disini

     

    Makassar, Kabartujuhsatu.news, Kementerian Pertanian melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) menggelar pelatihan serentak bagi Brigade Pangan di berbagai wilayah Indonesia. (17/4/2025). 


    Pelatihan ini bertujuan memperkuat ketahanan pangan nasional sekaligus mempercepat pencapaian target Swasembada Pangan.


    Pelatihan berskala nasional ini fokus pada peningkatan kapasitas Pengelola Brigade Pangan, yang selama ini menjadi garda terdepan dalam pengolahan lahan, penanaman, hingga panen. 


    Materi utama pelatihan adalah pengoperasian Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) meliputi teknik pengolahan tanah, penggunaan rice transplanter, pemeliharaan alat panen, serta strategi efisiensi kerja menggunakan alsintan modern. 


    Kegiatan ini dilaksanakan secara simultan di berbagai Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) dan Balai Pelatihan Pertanian (BPP) dari Sumatera hingga Papua, dengan dukungan tenaga pelatih profesional dan modul pelatihan terbaru.


    Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menegaskan pentingnya peran Brigade Pangan dalam mendukung percepatan luas tambah tanam (LTT) dan menghadapi tantangan krisis pangan global. 


    “Kita harus bergerak cepat. Dunia sedang menghadapi ancaman krisis pangan. Indonesia tidak boleh tinggal diam. 


    "Brigade Pangan adalah ujung tombak kita di lapangan. Pelatihan ini adalah bagian dari strategi besar Kementerian Pertanian untuk memastikan setiap jengkal tanah diolah, ditanami, dan dipanen secara maksimal,” ujarnya. 



    Ia juga menambahkan bahwa pelatihan ini merupakan gerakan nasional untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia pertanian agar dapat bekerja lebih cepat, tepat, dan cerdas.


    Kepala BPPSDMP Kementan, Idha Widi Arsanti, menyatakan bahwa Brigade Pangan selama ini telah menjadi solusi penting dalam mengatasi kendala teknis seperti kekurangan tenaga kerja dan keterbatasan alat tanam di lapangan. 


    “Brigade Pangan adalah inisiatif strategis yang melibatkan tenaga muda pertanian, operator alsintan, petani, dan penyuluh yang bersemangat tinggi mendukung percepatan tanam,” jelasnya. 


    Ia menambahkan bahwa penguasaan teknis alsintan menjadi kunci utama agar potensi alat tersebut dapat dimaksimalkan, sehingga pelatihan ini fokus pada peningkatan kompetensi SDM Brigade Pangan.


    Dengan pelatihan ini, diharapkan Brigade Pangan semakin solid dan terampil, serta mampu menjadi motor penggerak transformasi pertanian menuju pertanian maju, mandiri, dan modern.


    Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) adalah unit pelaksana teknis Kementerian Pertanian yang bertugas mengembangkan kapasitas sumber daya manusia di bidang pertanian melalui pelatihan dan penyuluhan. 


    BPPSDMP berkomitmen mendukung kemajuan pertanian Indonesia melalui peningkatan kompetensi tenaga pertanian.


    (Red) 

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini